Badung, Gatra Bali Update.com- Seorang penumpang yang berinisial NC (35) asal Lampung bernasib sial, dikarenakan tas selempang miliknya yang berisikan sejumlah uang jutaan rupiah dan pecahan mata uang asing ini hilang di gondol maling usai berfoto selfie di terminal kedatangan domestik Bandara I Gusti Ngurah Rai tepatnya di depan tulisan “Bali Island Paradise”, pada selasa (10/10/2023) malam.
Perempuan yang tinggal di Kediri Tabanan ini, sebelumnya meletakkan tas selempangnya di depan tulisan “Bali Island Paradise” kemudian ditinggal untuk berfoto-foto setelah itu ia meninggalkan tempat itu menuju tempat parkir premium, disana baru menyadari kalau tasnya tertinggal di tempat dia berfoto.
Baca juga: Kebakaran TPA Suwung Meluas, Polda Bali Himbau Masyarakat Sekitar Gunakan Masker
Bergegas korban NC ini kembali ke tempat semula ternyata tas slempang warna cokelat miliknya beserta segala isinya telah hilang. Atas kejadian itu, NC melaporkan kehilangan tasnya kepada petugas security yang berjaga di terminal kedatangan domestik sambil berusaha melakukan pencarian di sekitar tempat tersebut yang akhirnya tas slempangnya berhasil ditemukan di dalam tempat sampah pada toilet wanita di sebelah timur koridor terminal domestik Bandara I Gusti Ngurah Rai namun sejumlah uang yang ada di dalam tas diantaranya uang sebesar Rp. 6.000.000,- dan pecahan uang Taiwan sebesar 4.800 Ntd$ telah hilang.
Kapolres Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai AKBP Ida Ayu Wikarniti, S.E. dalam press releasenya mengungkapkan saat menerima laporan kehilangan ini, pihaknya melalui anggota Sat Reskrim melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut.
“Dalam penyelidikan melalui CCTV, terpantau tas milik korban diambil oleh seorang wanita dengan ciri berbadan kurus berambut sebahu bersama dengan seseorang berbadan gemuk dan berambut pendek,”ucapnya.
Selain itu kata Kapolres AKBP Wikarniti kedua orang yang diduga pelaku ini mengendarai mobil keluar dari Bandara I Gusti Ngurah Rai. Berbekal dari ciri-ciri tersebut anggota Sat Reskrim melakukan pengembangan penyelidikan dan akhirnya pada Kamis (12/10/2023) malam kedua pelaku berhasil diamankan di sebuah hotel di Jln Sriwijaya Legian Kuta Badung.
Baca juga: Rangkaian Hut Humas Polri ke-72, Polres Bandara Ngurah Rai Tanam “Nyuh Daksina”
“Kedua pelaku yang semuanya perempuan ini masing-masing berinisial L (24) asal Jakarta dan SP (18) asal Bogor Jawa Barat ditangkap petugas tanpa perlawanan,”kata Kapolres saat didampingi Wakapolres bersama Kasat Reskrim.
Kapolres dengan dua melati dipundak ini juga membeberkan beberapa barang bukti yang turut diamankan dari kedua pelaku yaitu 1 tas slempang warna cokelat, pecahan uang asing negara Taiwan diantaranya 4 lembar uang Taiwan Ntd$ 1.000 yuan, 3 lembar Ntd$ 100 yuan dan 1 lembar Ntd$ 500 yuan serta 2 pcs baju kaos warna hitam dan 2 pcs celana pendek.
“Atas perbuatan pelaku ini disangkakan dengan Pasal 363 ayat 1 ke 4 e KUHP dengan ancaman hukuman penjara selama 7 tahun, untuk tempat penahannya kami akan titipkan di Ruang Tahanan Polda Bali,”pungkas Kapolres AKBP Ida Ayu Wikarniti. (hms2023)
Have you ever thought about adding a little bit more than just your articles? I mean, what you say is fundamental and everything. But think about if you added some great photos or video clips to give your posts more, “pop”! Your content is excellent but with images and videos, this website could undeniably be one of the greatest in its niche. Good blog!
In the great pattern of things you’ll get a B+ with regard to effort and hard work. Where exactly you actually lost me ended up being on the details. As they say, details make or break the argument.. And it couldn’t be more true right here. Having said that, allow me inform you exactly what did give good results. The text is certainly pretty persuasive which is probably the reason why I am making the effort to opine. I do not really make it a regular habit of doing that. Second, even though I can certainly see a leaps in reason you come up with, I am not really certain of how you appear to unite your ideas that make the conclusion. For the moment I will, no doubt subscribe to your point but trust in the future you connect your facts much better.